If You Want to Say Something Without Response, Say it to Your Hand!

Ada satu manfaat blogging yang saya rasakan. Hal ini bukan hanya didapat sejak saya mengenal blogging, tapi sejak kelas 4 SD.

Menulis buku harian mungkin membuat Anda terlihat feminim, kecewek-cewekan, ga maco, dll. Mungkin itu juga yang orang katakan tentang saya beberapa tahun yang lalu.

Tapi nyatanya saya tetap menulis hingga detik ini. kenapa?

Karena saya suka bercerita untuk melepaskan beban dalam diri. Rasanya setelah menulis itu plong.

Saya banyak mengalami masalah, perasaan sedih, kemarahan, dll, tapi hanya sedikit yang saya ceritakan ke orang lain. Selain jarang bertemu orang lain, saya pun tak mau membebani orang lain dengan cerita saya.

Satu topik yang saya mudah bercerita adalah tentang cinta, karena cinta itu anugrah, bukan masalah apalagi bencana.

Jika saya menulis di buku, dengan pena, biasanya akan berada di situ sampai kapanpun. Sedangkan jika saya bercerita di blog, biasanya akan saya hapus beberapa jam, hari, minggu, atau paling lama beberapa bulan. Akhirnya posting tentang cerita masalah saya pasti akan dihapus.

Nah, kembali ke judul!

Jika Anda ingin curhat misalnya, biasanya akan cari seseorang yang bisa menjadi tempat Anda curhat. Keluarga, saudara, sahabat, teman, dst. Ada juga yang memanfaatkan satu kondisi untuk curhat, itu yang dinamakan curcol, haha.

Anda curhat ke teman Anda tentang masalah Anda yang biasanya negatif, itu menurut saya seperti seseorang yang menjatuhkan virus malapetaka ke satu desa, lalu terbang terus dengan pesawatnya.

Anda meninggalkan satu beban, Anda membawa kabar negatif itu sadar atau tidak dapat mempengaruhi emosi seseorang. Hanya orang yang tau bagaimana caranya melepas beban yang akan bebas dari jeratan emosi negatif.

Sama saja ketika Anda mendengar berita tentang pencurian, pelecehan, penipuan, dan kabar negatif lain dari media baik itu koran, tv, atau yang saat ini sedang naik pesat, web berita.

Anda setiap hari disuguhi berita negatif yang sebenarnya mempengaruhi cara berpikir Anda. Coba perhatikan obrolan sehari-hari Anda, akhirnya selalu berputar masalah politik, problematika hidup, dan hal-hal yang bikin telinga panas mendengarnya.

Padahal masih banyak topik yang bisa dibincangkan, misalnya film, musik, amazing place, cerita lucu, bahkan cerita horor pun menurut saya masih lebih baik dari cerita politik yang membicarakan ahok ga bisa menyelesaikan banjir Jakarta.

Please deh, Indonesia bukan cuma Jakarta (jadi ingat lagunya om Iwan Fals). Bumi bukan hanya Indonesia, Tata surya bukan hanya matahari, dan hidup bukan hanya di dunia.

Kita semua punya masalah, yang membedakan adalah, bagaimana sikap kita terhadap masalah tsb. Jika masalah selalu kita lihat negatif, merana lah hidup kita.

Semua masalah selalu ada sisi positifnya, SELALU! bahkan kematian sekalipun.

Jadi, mau pilih yang mana?

Mohon share jika dan hanya jika info ini bermanfaat atau menginspirasi :)

Tweet