Ya begitulah saya menganggap om Iwan Fals.. Tidak semua lagunya Iwan Fals saya suka, beberapa lagu yang tidak saya suka mungkin disebabkan karena terlalu sering diputar bahkan dianggap topik lagu yang hanya Iwan Fals nyanyikan. Padahal kan jauh lebih banyak lagu yang lebih keren, dibanding misalnya Bento.. Memang soal sejarah lagu Bento lebih berarti, tapi percayalah... lagu Iwan Fals masih buanyakk. baaanyaaaak! (dah kaya iklan toped).
Mulai dari posting ini, saya akan buka lagi topik "lagu" di blog elmuha.net ini setelah sebelumnya saya sempat hapus, Tapi kini topik lagu akan lebih difilter dan dilabel masing-masing artist. Isinya mungkin dimulai dari lirik dan info album...
Lagu pertama yang ingin saya posting adalah lagu berjudul "Lagu Dua" yang kadang disebut juga berjudul "Jakarta" oleh siapa gak tau. Ternyata lagu ini dirilis di tahun kelahiran saya yah... waaaaah... jadi terharu :D
Lagu dari album "Hijau" ini menggunakan judul Lagu Dua karena memang album ini dibuat berbeda dibanding album Iwan Fals sebelumnya. Judul lagunya dinamain Lagu Satu, Lagu Dua, Lagu Tiga, dst. Kabarnya album ini memakan biaya produksi termahal saat itu di Indonesia dan memberikan penghasilan/bayaran tertinggi untuk Iwan Fals.
Lirik Lagu Dua - Iwan Fals
Musim kemarau api
Musim penghujan banjir
Jakarta tidak bersahabat
Api dan airnya bencana
Entah karena kebodohan kecerobohan
Atau keserakahan
Jakarta sudah habis
Di atasnya berdiri bangunan bangunan industri
Di sekitar bangunan bangunan itu
Bangunin bangunin memproduksi belatung
Jakarta sudah habis
Warna tanahnya merah kecoklat-coklatan
Mirip dengan darah
Mirip dengan api
Mirip dengan air mata
Tanah Jakarta sedang gelisah
Jangan lagi dibuat marah
Tanah Jakarta sedang gelisah
Jangan lagi dibuat marah
Jakarta sudah habis
Di jalan-jalan marah ( Dijalan )
Di jalan marah-marah
Di rumah-rumah marah ( Dirumah )
Di rumah marah-marah
Apa enaknya ?
Empat puluh persen rakyatnya
Beli air dari PAM
Sisanya gali sendiri
Persoalannya gali pakai apa ?
Tentu saja gali pakai duit
Duitnya terbuat dari air mata asli
Jakarta sudah habis
Sebentar lagi kita akan menjual
Air mata kita sendiri
Karena air mata kita
Adalah air kehidupan
Jakarta sudah habis
Tetapi Indonesia bukan hanya Jakarta
Jakarta
Jakarta
Cuma enak buat cari duit
Nah kalau duit sudah punya
Hijrah saja
Hijrah saja
Hijrah saja
Hijrah saja
Tanah Jakarta sedang gelisah
Jangan lagi dibuat marah
Tanah Jakarta sedang gelisah
Jangan lagi dibuat marah
Jakarta
Jakarta
Jakarta
Hijrah saja
Jakarta sudah habis
Musim kemarau api
Musim penghujan banjir
Jakarta tidak bersahabat
Api dan airnya bencana
Entah karena kebodohan kecerobohan
Atau keserakahan
Jakarta sudah habis
Jakarta sudah habis
Ayok mari... orang-orang Jakarta yang udah sejahtera, hijrah aja! gantian ama generasi yang muda.. :D
Mohon share jika dan hanya jika info ini bermanfaat atau menginspirasi :)
| Tweet |
0 Response to "Lagu Dua (Jakarta) - Iwan Fals - 1992"
Post a Comment